Untuk kali ketiga, Marquez hanya mampu finis keenam. Itu pun berbau keberuntungan, lantaran Alex Rins, Joan Mir serta Francesco Bagnaia terjatuh saat berlomba di Sirkuit Bugatti, Le Mans pada Minggu (15/5/2022) lalu.

Sebeliknya rekan setim Espargaro harus puas menduduki posisi ke-11, mengulangi hasil yang sama ketika balapan di Jerez, dua pekan sebelumnya. Jelas, raihan di MotoGP Prancis terasa begitu mengecewakan Honda.

Kendati demikian, Puig mengklaim bahwa pabrikan berlogo sayap tunggal sudah tahu apa yang harus dibenahi dari permasalahan terhadap paket RC213V 2022.

“Dalam hal hasil, itu bukan yang dia (Marquez) harapkan,” ucapnya mengutip laman resmi Honda Racing Corporation.

“Tentu saja, balapan ini bukan bencana total. Tapi kami harus melihat situasi secara keseluruhan dan ini bukan posisi kami yang sebenarnya dan jelas bukan posisi Marc.

“Kami tahu di mana kami harus meningkatkan (performa). Kami membutuhkan lebih banyak waktu untuk menguji apa yang kami yakini dapat membantu kami memperbaiki masalah yang kami alami

“Untuk saat ini kami harus terus bekerja dan menunggu solusi ini tiba di Eropa sesegera mungkin. Kami sedang memeriksanya.”

Terlepas dari torehan yang tak sesuai ekspektasi, Repsol Honda Team menilai masih ada hal positif dari balapan menantang Marc Marquez dan Pol Espargaro di MotoGP Prancis.

“Semua pembalap kami mampu menyelesaikan perlombaan, tetapi saya pikir satu-satunya poin positif adalah kami tidak gembira,” tutur Alberto Puig.

“Ini sangat positif karena dalam hal balapan, ketika ada yang salah dan ada sesuatu yang tidak seperti yang Anda harapkan, sangat mudah kehilangan motivasi tetapi ini bukan mentalitas kami.

“Kami akan bangkit untuk meningkat dan kembali mencapai hasil yang kami tuju.”

Seri kedelapan akan digelar di Autodromo Internazionale del Mugello dalam event bertajuk Grand Prix Italia pada 29 Mei mendatang.

Marquez sendiri mengaku merasa beruntung bisa finis keenam di Le Mans, setelah beberapa rival di depannya terjatuh.

"Posisi kami tanpa adanya pembalap yang terjatuh adalah kesembilan. Tapi tiga pembalap terjatuh, dan kami finis keenam," ucap #93 menjawab pertanyaan Motorsport.com soal kemungkinan hasil balapan yang bagus.

“Saya tak mampu lebih cepat lagi. Ketika Joahnn (Zarco) menyalip, saya sengaja sedikit melebar agar tidak kehilangan waktu dan membiarkannya lewat. Saya mencoba mengikutinya beberapa lap.

“Namun, saya lihat dia lebih kencang. Saya tidak memiliki kecepatan seperti itu, jadi saya hanya fokus menyelesaikan balapan.”

Seri kedelapan akan digelar di Autodromo Internazionale del Mugello dalam event bertajuk Grand Prix Italia pada 29 Mei mendatang./*