Itu tidak dikatakan tanpa alasan. Pasalnya, di MotoGP 2022 tak seorang pun pernah melihat mantan pembalap Yamaha  sehebat juara tiga kali Fabio Quartararo. 

 

Jorge Lorenzo pun meyakini sejauh ini hanya Fabio Quartararo  yang mampu beradaptasi dengan karakter motor Yamaha. 

Konon, beberapa pebalap Yamaha  mengeluhkan motor M1, yang masih kalah dengan tim lain dalam hal kecepatan.

"Dalam 20 tahun terakhir yang saya ingat, Yamaha tidak berada dalam posisi yang lebih buruk dalam hal daya saing motornya, selain Fabio Quartararo," ungkap Jorge Lorenzo dikutip dari Motosan, Rabu 22 Juni 2022.

Hal ini juga mengingatkan pada Jorge Lorenzo dari Casey Stoner dan Marc Marquez dari Honda, yang aktif di Ducati. 

Pasalnya, kedua pembalap tersebut juga tampil maksimal di tim.

"Itu sedikit mengingatkan saya ketika Stoner menang dengan Ducati dan pembalap lain dari merek itu jauh di belakang atau Marquez dengan Honda,” sambungnya.

Jorge Lorenzo juga merasa Yamaha  berbeda karena hanya bisa menciptakan satu pebalap untuk kompetisi. 

Pasalnya, rekan setim Fabio Quartararo, Franco Morbidelli,  belum menjadi yang paling kompetitif untuk menjadi juara dunia.

“Yamaha pada masa saya adalah motor pemenang dengan dua pembalapnya dan sekarang ada banyak perbedaan antara dua pembalap resmi,” timpalnya.

Update Berita MotoGP GPMandalika di Google News [KLIK DISINI]